Pages

Monday, August 21, 2017

Pembentangan Bendera Merah Putih Di Gunung Panderman Tercatat Sebagai Rekor

BATU, Detik.in –  Pembentangan bendera merah putih berukuran 1.000 meter persegi di Gunung Panderman tercatat sebagai rekor oleh Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (Leprid).

 

Bendera berukuran besar ini dibentangkan di Gunung Panderman dalam rangka memperingati HUT ke-72 Republik Indonesia.

 

Lima pihak berhasil meraih prestasi tersebut atas perannya sebagai pemrakarsa dan penyelenggara pembentangan bendera ini. Mereka adalah Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto SIK MSi (pemrakarsa), Budal Ngalas Touring (pemrakarsa), Pemkot Batu (penyelenggara), Polres Batu (penyelenggara), dan Cansabalas Adventure Independent (penyelenggara).

 

Direktur Leprid Paulus Pangka SH mengatakan, selain melihat pembentangan bendera merah putih terbesar, pihaknya juga menitikberatkan nilai nasionalisme yang mereka tanamkan lewat ekspedisi tersebut.

 

“Kami turut berbangga atas pencapaian rekor ini karena bisa membantu semangat merah putih anak negeri mengharumkan nama Indonesia di mata dunia,” ujar Paulus Pangka kepada awak media, Jumat (18/8/2017) di lapangan Agrokusuma Wisata Kota Batu.

 

Penghargaan yang diberikan Leprid kepada rekor pembentangan bendera terbesar ini berupa medali (5), piagam (5), dan satu piala untuk Kapolres Batu. Leprid mencatatkan prestasi ini pada urutan ke-312.

 

Diberitakan sebelumnya, Polres Batu bekerjasama dengan Cansabalas menggelar ekspedisi merah putih dengan mengibarkan bendera berukuran 25 meter x 40 meter. Pelepasan 200 pendaki dilaksanakan 16 Agustus 2017 lalu

 

 

 

SUMBER:TIMES INDONESIA

 

 

 



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2g1BQqs
via IFTTT

Bukan Rekayasa, 5 fakta Irfan anak Kapolda Metro Jaya

Irfan Urane Azis (16) beberapa waktu lalu menjadi sorotan media. Bukan karena dia seorang putra Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Aziz, melainkan prestasi yang telah ditorehkannya di kancah internasional.

foto: Irjen Idham Aziz/foto: merdeka.com

Ya, Irfan baru saja menyabet penghargaan Grand Champion dalam ajang International Mathematics Contest Singapura (IMCS), yang diselenggarakan pada 4 hingga 7 Agustus lalu di Singapura. Bukan kali pertama Irfan menyabet penghargaan dalam olimpiade sains dan mengharumkan nama keluarga dan negara. Ternyata sudah banyak prestasi dalam bidang tersebut yang diperolehnya.

foto: dok. pribadi Irfan Urane Azis

Kepada brilio.net, Minggu (20/8), cowok yang terdaftar sebagai siswa kelas 11 SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah tersebut berbagi kisah prestasinya. Yuk, kenalan sama anak ke-2 dari pasangan Irjen Idham Aziz dan Fitri Handari ini.

1. Jatuh cinta sama Matematika.

foto: dok. pribadi Irfan Urane Azis

Irfan adalah pribadi yang sangat jatuh cinta dengan sains, terutama Matematika. Menurutnya, Matematika itu menantang dan asyik. “Ada kepuasan tersendiri saat berputar-putar mengerjakan soal-soal dan akhirnya kita dapat jawabannya,” ujarnya.

2. Deretan penghargaan yang didapat.

foto: dok. pribadi Irfan Urane Azis

Anak ke-2 dari empat bersaudara ini ternyata sudah berkali-kali mengikuti perlombaan Matematika, lho. Deretan penghargaan, termasuk medali emas dan perak berhasil diperolehnya.

Sebut saja seperti 1st Place American Mathematics Competition (AMC8) tahun 2014, 3 Gold Medals Wizard at Mathematics International Competition (WIZMIC India) tahun 2014, Gold Asia International Mathematics Olympiad Open Contest tahun 2015, Medali Emas Olimpiade Sains Nasional (OSN) Bidang Matematika Tingkat SMP 2015, 2 Gold Medals International Teenagers Mathematics Olympiad (ITMO Malaysia) 2015, Medali Perunggu Olimpiade Sains Nasional (OSN) Bidang Matematika Tingkat SMA 2016, Juara I Lomba Matematika Tingkat Nasional UGM Yogyakarta 2016, Kompetisi Matematika Nalaria Realistik Tingkat Nasional Ke-12 Medali Emas (Best of the Best) 2017, Medali Perak Olimpiade Sains Nasional SMA Tingkat Nasional 2017, dan masih banyak lagi.

Nah, penghargaan terbaru Irfan adalah Grand Champion dalam ajang International Mathematics Contest Singapura (IMCS) pada Agustus lalu.

Sebelum mengikuti IMCS, Irfan menjalani pembinaan di sekolah. Lantas, selama satu minggu dia dan peserta IMCS lainnya mendapat karantina di Klinik Pendidikan MIPA (KPM) di Laladon, Ciomas, Bogor, Jawa Barat.

IMCS sendiri diikuti oleh 1178 orang yang berasal dari China, Malaysia, Hongkong, Taiwan, Filipina, Indonesia, Korea, Thailand, Iran, Vietnam dan Australia. Dari Indonesia, ada 129 pelajar yang berasal dari berbagai daerah, termasuk Irfan salah satunya. “Alhamdulillah saya mendapat Grand Champion dan Gold Prize,” kata Irfan.



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2v1pNAb
via IFTTT

AKBP Leonardus Simarmata: Saya bangga Anggota Berhasil Ungkap Kasus Tapi Jauh Lebih Bangga Jika Anggota Memiliki Empati dan Kepedulian

detik.inMojokerto | Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Sumarmata, S.Sos, SIK, MH, pada senin (22/8/21017) saat apel pagi memberikan arahan serta petunjuk teknis pelaksanaan tugas seminggu ke depan dan anev Kegiatan seminggu terakhir.

Apresiasi dan bangga disampaikan Kapolres kepada seluruh jajarannya atas dedikasi dan kepeduliannya dalam pelaksanaan tugas seminggu terakhir.

Sebagaimana diketahui beberapa Kegiatan yang dilakukan oleh Polres Mojokerto dalam minggu terakhir ini diantaranya, mulai dari rangkaian HUT Polwan, yang mana para polwan telah melakukan giat bhakti sosial, polwan masuk pondok pesantren.

Begitu pula dengan Satuan Sabhara dengan tema Sabhara peduli mitra sejati Masyarakat Mengabdi setulus hati dengan melakukan berbagai kegiatan bhakti sosial memberikan santunan dan sembako terhadp wong cilik. Hal yang sama dilakukan Satuan Lalu lintas.

“Saya bangga dan terimakasih atas semua tugas dan giat dalam minggu terakhir ini sangat-sangat luar biasa atas dedikasi dan kepeduliannya terhadap sesama, dan giat tersebut bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,”ucap Leo saat Apel pagi (21/8).

Mantan Kapolres Batu yang di kenal oleh masyarakat maupun anggota dengan keramahan dan rasa empati yang tinggi untuk saling tolong menolong itu selama ini selalu mencotohkan keteladanannya terhadap anak buahnya.

Rekam jejak Perwira keturunan Batak tersebut bisa dilihat ketika menjabat sebagai Kapolres Batu pernah menyelenggarakan bhakti sosial operasi mata katarak dan pengobatan mata gratis yang diikuti oleh ratusan orang dari berbagai daerah bahkan dari jawa tengah dan bali datang.

Sambung Kapolres, saya bangga jika anggota saya berhasil mengungkap kasus besar tapi jauh lebih bangga jika anggota saya memiliki rasa empati dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan. Dan itu sebenarnya yang jauh lebih di butuhkan Masyarakat,” pungkasnya.(mus/dwa)



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2vYyp80
via IFTTT

Coffee Morning Polsek Maritengngae Untuk Pelaksanaan Tugas Kedepannya

SIDRAP, SULSEL — Demi peningkatan kinerja personilnya dalam melaksanakan tugas, Kapolsek Maritengngae Iptu Hj. Rosnawati mengumpulkan anggotanya di salah satu warkop yang ada di kota Pangkajene, selasa pagi (22/8/2017).

Giat coffee morning ini merupakan salah satu cara dari kebijakan Kapolsek Maritengngae yang dikenal dengan Family System untuk membahas program dan inovasi dalam harkamtibmas di wilayah hukum Polsek Maritengngae.

” Hal ini untuk menjalin keakraban dan solidaritas seluruh personil Polsek Maritengngae dengan membahas permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan tugas serta mencari solusi untuk peningkatan kinerja personil Polsek Maritengngae kedepan,” ujar Hj. Rosnawati.

Dengan tagline Family Sistem ini, diharapkan dapat menghilangkan sekat antara pimpinan dengan bawahan sehingga terjadi balance dalam pelaksanaan tugas.

” Kita mengusahakan merangkul anggota, menampung saran,aspirasi dan koreksi dari mereka sebagai bahan evaluasi pelaksanaan tugas kedepan,” tutupnya



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2wyfMtR
via IFTTT

Polres Bojonegoro Berikan Pelayanan Maksimal Pemohon SKCK


Bojonegoro – Sudah sejak awal bulan Juli lalu, jumlah pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Satuan Intelkam Polres Bojonegoro setiap harinya cukup banyak. Pada bulan Juli setiap hari rata-rata lebih dari 200 orang pemohon SKCK, sedangkan pada bulan Agustus, jumlahnya meningkat 2 kali lipat. Berkaitan hal tersebut, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S. Bintoro, SH., SIK., M.Si, menyampaikan permohonan maaf kepada para pemohon SKCK yang harus harus menunggu sampai 2 hari.
Membludaknya permohonan SKCK tersebut berkaitan erat dengan adanya lowongan pengisian atau pendaftaran calon perangkat desa secara serentak di Kabupaten Bojonegoro. Dampaknya, pengurusan SKCK yang biasanya hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 15 menit, saat ini menjadi 2 hari.


Melalui media ini, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S. Bintoro, SH., SIK., M.Si, menyampaikan permohonan maaf kepada para pemohon SKCK yang harus harus antri dan baru jadi 2 hari.
“Kami harap para pemohon bersabar. Petugas sudah berupaya semaksimal mungkin untuk melayani para pemohon, namun karena begitu banyaknya permohonan sehingga petugas kuwalahan,” ungkap Kapolres.
Kapolres menambahkan, jajaran Polres Bojonegoro telah berupaya menambah jumlah petugas termasuk jam kerja petugas input data.
“Setiap hari petugas input data lembur hingga pukul 23.00 WIB”, imbuh Kapolres.

Masih menurut Kapolres, kondisi seperti ini diperkirakan akan terus berlangsung hingga saat penutupan pendaftaran calon perangkat desa, tanggal 08 September 2017 mendatang. 
“Setelah penutupan pendaftaran calon perangkat desa, pelayanan mungkin akan kembali normal,” imbuh Kapolres.
Dengan membludaknya jumlah pengunjung yang ingin mengurus SKCK, Polres telah menyediakan ruang tunggu dengan siapkan fasilitas ruangan tunggu ber-AC yaitu Aula Paramasatwika yang ada disebelah ruang mengurus SKC sambil menunggu giliran panggilan dari petugas SKCK.

“Kami telah sediakan Aula Parama Satwika sebagai ruang tunggu SKCK”, tutup Kapolres.

Sebagaimana diketahui, jadwal pendaftaran calon perangkat desa serentak di Kabupaten Bojonegoro dibuka mulai Senin (21/08/2017) hari ini hingga Jumat (08/09/2017) mendatang.

Adapun jumlah perangkat desa yang mengalami kekosongan untuk 28 Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro adalah sebanyak 1.034 jabatan dan ditambah 59 jabatan Sekdes PNS yang bakal ditarik oleh Pemkab Bojonegoro. Sehingga total lowongan jabatan perangkat desa di Kabupaten Bojonegoro sebanyak 1.093 jabatan.

Sumber: Humas Polres Banjar.



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2wpi0fV
via IFTTT

Polisi Peduli Pendidikan, Razia Pelajar Bolos Sekolah


Bojonegoro – Sebanyak 7 pelajar terjaring razia yang dilaksanakan oleh gabungan satpol pp kecamatan purwosari dan polsek purwosari.
Operasi ketertiban yang dilakukan pada hari Senin 21 agustus 2017 ini ditujukan untuk menjaring pelajar sekolah yang kedapatan membolos pada jam sekolah.

“Razia dilakukan untuk merazia pelajar-pelajar yang keluyuran di jam sekolah. Harapannya ini menjadi shock terapy buat mereka agar tak membolos lagi di jam sekolah,” ujar Kapolsek purwosari AKP SUSILO TP.

Kapolsek purwosari menuturkan, razia pelajar yang membolos pada jam sekolah ini dinilai sudah intensif, minimal pada sebulan dilakukan empat kali kegiatan.

Pelajar-pelajar yang tertangkap tangan membolos pun dilakukan pembinaan di tempat dan juga diberikan surat tembusan untuk melakukan pembinaan.

Pada razia kali ini menyasar lokasi yang kerap dijadikan ajang nongkrong atau bermain para pelajar, seperti warung internet dan wahana game online, billyart dan ruang terbuka.
“7 pelajar yang kami jaring di hari pertama razia itu seluruhnya tengah bermain di warung serta tempat billyart Sedangkan tujuh siswa di tempat billyart,” imbuh kapolsek.

Polsek purwosari terus menggencarkan operasi serupa untuk menekan terjadinya kasus tawuran ataupun pelanggaran lain.

Menanggapi menghimbau kepada sekolah-sekolah untuk senantiasa memantau siswa-siswinya agar tidak melakukan pelanggaran.
Ia menuturkan, sekolah diminta memperketat aturan tata tertib (tatib), dan melakukan pembinaan serta penindakan kepada siswa-siswi yang masih saja bandel membolos pada jam sekolah.
Salah satunya dengan pemberian kredit poin yang berat bagi siswa yang melanggar. (Humas polsek purwosari)



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2ww50EF
via IFTTT