Bacaan: Carter, Steve. 2008. Preventing Sexual Harassment in the Workplace. Rough Notes: 70-72
Pelecehan sexual di tempat kerja merupakan salah satu dampak negatif adanya keberagaman anggota organisasi khususnya terkait gender. Carter (2008) mengemukakan ada 3 langkah yang dapat dilakukan organisasi untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja, yaitu:
Pelecehan sexual di tempat kerja merupakan salah satu dampak negatif adanya keberagaman anggota organisasi khususnya terkait gender. Carter (2008) mengemukakan ada 3 langkah yang dapat dilakukan organisasi untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja, yaitu:
- Mengembangkan suatu kebijakan dan prosedur tertulis terkait pencegahan pelecehan seksual
- Mendistribusikan/mensosialisasikan kebijakan tersebut kepada seluruh anggota organisasi
- Melatih para supervisor/penyelia dalam penerapan kebijakan tentang pencegahan pelecehan sexual tersebut.
Bahan Diskusi:
- Jika Anda seorang pekerja, apa yang akan Anda lakukan untuk mencegah dan atau mengatasi pelecehan seksual di lingkungan kerja Anda?
- Jika Anda sebagai manajer, apakah langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter (2008) tersebut dapat efektif mencegah pelecehan seksual di lingkungan kerja.
2. Jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter (2008) tersebut menurut saya sebenarnya sudah cukup membantu untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual, tetapi saya sebagai manajer harus menanggapi pengaduan yang dilakukan pekerja. Bisa saja yang mengadu adalah korban, saksi, atau pekerja yang merasa terganggu dengan aktifitas yang mengarah pada tindakan seksual. Maka mekanisme pengaduan juga perlu diatur dan memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku.
pencegahan pelecehan seksual menurut carter sudah efektif, tetapi pada akhirnya tergantung pada bagaimana pelaksanaanya di dalam organisasi.
dan para penyelia sama pentingnya. Guna memenuhi seluruh kebutuhan akan komunikasi,
para pengusaha harus menyelenggarakan program di mana karyawan dan penyelia dapat
mendapatkan pendidikan tentang pelecehan. Sehingga pada akhirnya, seluruh pihak harus
memiliki kesadaran yang tinggi tentang berbagi cara untuk menciptakan lingkungan kerja
yang produktif yang bebas dari pelecehan.
2.Jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter (2008) menurut saya benar, namun efektif dan tidaknya tergantung dari tiap-tiap individu itu sendiri walaupun langkah-langkah atau aturan yang sudah diberlakukan di kantor ada pun yang melanggar dan tetap tidak memperdulikan aturan tersebut. Jadi menurut saya semua itu kembali pada tiap-tiap individu bagaimana menempatkan diri dengan baik dan benar.
dengan begitu tidak ada seorangpun yang bisa melakukan pelecehan seksual. karena jika kita sendiri tidak bisa mencegah terlebih dahulu atau dikatakan memberikan peluang di lingkungan kerja, maka akan timbul pelecehan seksual serta membuat lingkungan kerja menjadi tidak kondusif.
Bagaimana mengaplikasikan langkah-langkah dari carter untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di lingkungan kerja menjadi tugas manajer dan kerjasama karyawan untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual dan harus diberikan sangsi yang tegas untuk pelakunya.
Terhadap perlakuan pelecehan seksual ini, pekerja harus melakukan pencegahan dengan mensosialisasikan
kepada seluruh pekerja segala kebijakan perusahaan tentang pelecehan seksual dalam lingkungan kerja
dan sekaligus menempuh langkah-langkah perbaikan yang efektif
Sekurang-kurangnya, semua pemberi kerja harus melakukan hal-hal berikut untuk mencegah dan
menyelesaikan kasus-kasus pelecehan seksual:
(i) membuat, mensahkan dan menginformasikan kepada semua pekerja kebijakan tentang pelecehan
seksual dalam lingkungan kerja termasuk dari masa rekrutmen hingga orientasi.
(ii) Mengambil tindakan perbaikan yang efektif dan wajar bila terjadi pelecehan seksual
Para pemberi kerja/manajemen harus menahan diri untuk tidak melakukan pelecehan seksual dan
berusaha menciptakan serta melakukan pembinaan untuk terwujudnya lingkungan kerja yang bebas
dari pelecehan seksual dengan mengatur standar untuk menghapus segala bentuk pelecehan sebagai
perbuatan yang tidak diinginkan yang mengarah pada pelecehan seksual.
Para pemberi kerja/manajemen perlu berupaya agar pihak ketiga yang berhubungan dengan perusahaan,
seperti para pelanggan, pencari kerja atau pemasok, tidak mengalami pelecehan seksual oleh pemberi
kerja atau pekerja
Menurut saya tidak hanya memberi sanksi terhadap karyawan tersebut tetapi memberi saran dan peringatan.. apabila karyawan tersebut tetap seperti itu, maka mau tidak mau harus di keluarkan untuk menjaga nama baik perusahaan
Terima kasih
Saya setuju dengan saudara yg dikatakan saudari dessy bahwa untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di lingkungan kerja harus berbusana yg sopan dan tepat.dan juga perusahaan harus memberikan aturan kepada karayawannya untuk berbusana yg baik.
1. menurut saya, jika saya sebagai pekerja, cara untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja adalah tetap menjaga sopan santun dalam lingkungan kerja, baik dalam berpakaian maupun tingkah laku. Walaupun tidak ada jaminan berpakaian tertutup akan aman dari pelecehan seksual namun kode etik berpakaian secara rapih dan berperilaku yang sopan dianjurkan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, sedangkan cara mengatasinya sendiri adalah dengan melapor kepada atasan untuk diproses.
2. Menurut saya, jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang ditawarkan tersebut sudah cukup efektif untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di lngkungan kerja.
Terima kasih.
Saya setuju dengan pendapat yang dikatakan oleh sodari Holia, pelecehan seksual terjadi tidak hanya dalam kaum wanita laki-laki pun terkadang mengalaminya. Sermua pelecehan seksual yang terjadi dikarenakan dari sikap, tingkah laku dari massing-masing orang tersebut. dan jika kita sebagai pekerja atau karywan di sebuah perusahan hendaklah bersikap yang sopan, saling menghormati satu pekerja dengan yang lainnya, berpakaianlah rapi yang tidak memancing kaum pria. Hal tersebut lah yang secara simpel atau mudah untuk membantu mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja. Jikapun didalam tempat kerja tersebut ada yang menjadi korban hendaknya melaporkan kepada atasan/pimpinan perusahaan untuk diproses dan dikenakan sanksi.
Dan saya setuju dengan pendapat Holia , jika anda sebagai manajer adlah hendaknya mrlakukan yang telah dikatakan oleh Carter. Karena langkah-langkah tersebut yang paling efektif
1. menurut saya, jika saya sebagai pekerja, cara untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja adalah tetap menjaga sopan santun dalam lingkungan kerja, baik dalam berpakaian maupun tingkah laku. Walaupun tidak ada jaminan berpakaian tertutup akan aman dari pelecehan seksual namun kode etik berpakaian secara rapih dan berperilaku yang sopan dianjurkan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, sedangkan cara mengatasinya sendiri adalah dengan melapor kepada atasan untuk diproses.
2. Menurut saya, jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang ditawarkan tersebut sudah cukup efektif untuk men
2. Jika saya seorang manajer , ketiga langkah yang telah dikemukakan oleh carter itu cukup efektif jika diterapkan di lingkungan kerja sebagai bentuk pencegahan akan terjadinya pelecehan seksual .
Terima kasih
saya ingin menambahkan pada poin kedua, perusahaan selain membuat kebijakan, juga perlu memberikan hukuman atau sanksi bagi orang-orang yang melakukan pelecehan. hukuman atau sanksinya seperti pemotongan gaji dalam jumlah besar atau pemecatan dari perusahaan
Terima kasih
saya juga setuju dengan poin yang ke dua nya saudara hangga. karena menurut saya ketiga langkah itu sangatlah efektif banget. terima kasih
Jika saya sebagai manajer, menurut saya langkah langkah yang dikemukakan oleh Carter cukup bisa untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual ditempat kerja. Ketiga hal demikian merupakan usaha yang dilakukan pihak perusahaan dan itu sangat baik, tetapi tentu tetap kembali pada individu yang menjalankan. Apakah mereka sanggup dalam menerapkannya dalam lingkungan kerja tersebut. Menurut saya adanya usaha dari perusahaan belum tentu menjadi jaminan 100% bahwa tidak akan terjadi pelecehan seksual. Tapi pada umumnya ketiga hal tersebut dalam membantu.
Terima kasih
Terima kasih
Menjaga sikap sangatlah penting, karena sering kali pihak yang melakukan pelecehan adalah orang yang memiliki hubungan yang dekat dengan diri kita, misalnya atasan dan rekan kerja kita. Kita perlu memiliki tampilan dan sikap yang sopan, namun bukan berarti kita kemudian jadi takut mengutarakan pendapat. Kita pun memerlukan sikap yang percaya diri dan berani, agar orang lain tidak melihat bahwa ada kesempatan untuk melecehkan kita. Demikian pendapat saya.
Terima Kasih^^
1.Jika saya seorang pekerja yang akan saya lakukan adalah saya harus berani menolak setiap ajakan yang berhubungan dengan pelecahan seksual, serta harus menjaga setiap tingkah laku dalam lingkungan kerja. Mengatasi masalah ini dengan melaporkan kepada atasan agar menindaklanjuti kejadian ini sehingga pelaku diberikan sanksi.
2.Menurut saya, jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh carter (2008) menurut saya sudah efektif dalam mencegah pelecehan seksual dalam lingkungan kerja. Terima kasih
Jika yang melakukan pelecehan seksual tersebut adalah atasan, tentunya anda tidak mungkin menunggu atasan anda untuk menindak lanjuti masalah ini. Jika terjadi pelecehan, sebaiknya segera melaporkannya kepihak yang berwajib.
Terima kasih
Jadi menurut saya sebaiknya dalam perusahaan, perlu dibentuk suatu badan atau komite khusus untuk menangani masalah tersebut. Sehingga korban akan merasa lebih leluasa untuk melaporkan masalah pelecehan yang ia ketahui atau bahkan ia alami sendiri pada lingkungan kerjanya.
Terima Kasih^^
2. Menurut saya, jika saya sebagai seorang manajer, langkah-langkah yang ditawarkan oleh carter (2008) tersebut efektif dalam mencegah pelecehan seksual dilingkungan kerja. selain langkah-langkah tersebut, seorang manajer juga bertanggung jawab dalam menciptakan budaya perusahaan yang selalu mengutamakan relasi yang sehat antar anggota perusahaan. terima kasih
Saya juga setuju dengan saudari ade yang menyatakan bahwa langkah - langkah yang ditawarkan carter tersebut efektif, tinggal bagaimana cara - cara itu diaplikasikan di dunia kerja dengan baik. Terima kasih.
2. Jika sebagai manajer langkah langkah carter sedah cukup efektif untuk mencegah pelecehan seksual di lingkungan kerja terutama pada point ke 3 (Melatih para supervisor/penyelia dalam penerapan kebijakan tentang pencegahan pelecehan sexual tersebut) harus di tentukan batasan batasan dalam penerapan kebijakan, karena jangan sampai suatu kebijakan yang di buat hanya menjadi sekedar kebijakan yang tidak di realisasikan. Oleh karena itu harus di tentukan tindakan mana yang termasuk pelecehan dan mana yang tidak.
2. Saya rasa sebagai seorang manajer langkah Carter sudah cukup efektif mencegah pelecehan seksual di tempat kerja.
Terima Kasih
Jika saya menjadi manajer , cara tersebut sudah cukup efektif karena menurut saya yang paling penting untuk jalannya sebuah Organisasi yang baik harus didukung dan kontrol dengan adanya kebijakan dan peraturan yang ada.Dan kebijikan tersebut dapat berjalan lebih baik lagi jika memiliki atasan-atasan yang memahami betul mengenai peraturan tersebut dan bertindak tegas. Jika dari awal manajernya tidak benar-benar memahami peraturan tersebut dan tidak menguasainya maka para bawahannyapun tidak akan dapat menaati peraturan yang ada, sehingga pihak atas harus benar-benar memahami peraturan tersebut, dan sang atas barulah dapat bertindak tegas karena telah memahami betul setiap peraturan yang ada dan peraturan tersebut harus masuk akal dan memiliki indikator-indikator untuk dapat dinilai sehingga dengan itu menyuluhan atau pemberitauan mengenai peraturan tersebut dapat berjalan baik sehingga semua anggota organisasi dapat memahami dengan betul sehingga mereka akan takut jika melakukan tindakan yang melanggar dari aturan tersebut. Intinya Pelatihan yang diberikan supervisor berguna agar seorang pemimpin harus "okay" terlebih dahulu baru lah dapat mengatur bawahanya agar dapat "okay" juga atau lebih baik.
Jika saya menjadi seorang manajer, cara-cara yang telah disampaikan tersebut sudah cukup efektif karena menurut saya hal-hal mengenai seksualitas memang sudah diketahui semua orang namun tidak semua orang dapat mengontrol terutama nafsu seksualitas mereka dan sering kali gelap mata, sehingga terjadi kejahatan seksual tersebut, oleh karena itu sosialisasi mengenai seksualitas sangat baik menurut saya.
2. Jika saya sebagai manajer, saya juga akan menggunakan langkah" yang ditawarkan oleh Carter karena itubsusah cukup efektif. Namun hal yang juga penting adalah kita harus bertindak tegas dan memberikan sanksi yang berat bagi karyawan yang terbukti melakukan pelecehan seksual agar karyawan jerah sehingga tingkat pelecehan seksual dapat berkurang, selain itu manajer juga harus terus mengontrol perkembangan setiap karyawannya agar apabila ada tindakan/kebiasaan yang mencurigakan (seperti menjurus ke arah seksualitas) maka manajer dapat mengantisipasinya.
2. Adapun yang seharusnya dilakukan seorang manajer dalam mencegah maupun mengatasi tindakan pelecehan seksual yang terjadi di perusahaan salah satunya dengan memberikan sanksi yang berat bagi siapapun yang melakukan pelanggaran dalam perusahaan salah satunya yaitu pelecehan seksual.Dan seorang manajer harus bisa mengawasi bawahannya agar terhindar dari tindakan - tindakan yang melanggar aturan ataupun norma dalam perusahaan
Saya setuju dengan pendapat sodara adi budiono, pelecehan seksual juga terjadi apabila kita bersikap kurang sopan satu dengan yang lain dan cara berpakaian yang kurang sopan, hal tersebutlah yang akan memancing dan menimbulkan niat jahat yaitu pelecehan seksual. Point yang penting adalah saling menjaga relasi yang baik antarai sesama pekerja untuk menciptakan suasana yang baik pula didalam lingkungan pekerjaan.
Dan saya juga setuju dengan pendapat jika soadara adi budiono menjadi manajer, ia akan menerapkan cara-cara yang efektif untuk mentindak lanjuti pelaku yang yang melakukaknya. Dan melakukan langkah-langkah yang diterapkan oleh Caerter. Terima kasih
2. Menurut saya pendapat Carter untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di tempat kerja sudah efektif. Karena jika seluruh anggota dalam organisasi sudah paham dengan kebijakan yang dibuat oleh perusahaan, setidaknya tindakan pelecehan seksual dapat terhindarkan.
Terima Kasih^^
2. Menurut saya, cara Carter dalam mencegah terjadinya pelecehan seksusal di tempat kerja itu sudah efektif. Karena, kebijakan tertulis memiliki pengaruh yang lebih besar untuk dipatuhi oleh karyawan dilingkungan kerja. Setelah menetapkan kebijakan tertulis untuk dipatuhi, maka perusahaan mensosialisasikan kepada setiap anggota kerja diperusahaan, untuk menekankan kebijakan yang sudah dituliskan juga menerapkan sanksi-sanksi yang jelas dan tegas bila terdapat pelanggaran oleh setiap anggota kerja. Terakhir adalah perusahaan juga harus melatih supervisor, agar menerapkan sesuai dengan kebijakan tertulis yang sudah dibuat, agar supervisor dapat menjadi figur atau contoh yang ideal untuk dipanuti oleh karyawan dilingkungan kerja.
Terima Kasih.
2. Menurut saya langkah2 yang ditawarkan oleh Carter sudah efektif karena jika ketiga langkah tersebut dijalankan pasti akan berpengaruh besar terhadap pengurangan pelecehan seksual di perusahaan karena para karyawan sudah mengetahui kebijakan2 yg ada dlm perushaan.
Terima kasih ^^
2.cara carter tersebut sudah cukup ampuh untuk mengurangi niatan buruk dari pelaku, dengan adanya sanksi yang akan membuat pelaku berpikir 2 kali hal ini akan mengurangi tindak pelecehan di tempat kerja
Menurut saya langkah-langkah yang diberikan Carter sudah cukup baik tergantung dari bagaimana kita mengamplikasikan langkah-langkah tersebut. Dengan prosedur tertulis menurut saya sudah cukup untuk mengurangi dampak dari pelecehan seksual di tempat kerja
Saya ingin menambahin komentar saudara Haldiawan..
Beberapa hal yang sebaiknya dilakukan oleh karyawan untuk mencegah pelecehan seksual:
1. Mempelajari dengan seksama apa yang dimaksud dengan pelecehan seksual
2. Sebelum mulai bekerja maka pastikan bahwa perusahaan tempat bekerja tidak mewajibkan melakukan hal-hal yang menjurus pada pelecehan seksual
3. Berani mengatakan TIDAK untuk setiap tindakan berkonotasi seksual
4. Mampu bertindak assertif dalam menolak tindakan-tindakan yang menjurus pada pelecehan seksual
5. Berani melaporkan pelecehan seksual yang terjadi di tempat kerja kepada pihak-pihak yang ditunjuk (atasan atau HRD) atau langsung melaporkan kepada kepolisian
6. Menjaga penampilan agar tidak “mengundang” aksi pelecehan seksual
7. Bergabung dalam kelompok yang menentang tindakan-tindakan pelecehan seksual
Jika memang sudah menjadi korban pelecehaan seksual, maka untuk mengatasinya:
1.Katakan kepada pelaku bahwa tindakannya tidak dapat diterima. Jika tidak mampu mengatakan secara verbal maka dapat menyampaikannnya melalui surat, email, memo atau SMS.
2.Catat semua kejadian pelecehan yang anda alami secara rinci. Catat identitas pelaku, tempat kejadian, waktu, saksi dan tindakan/perilaku yang dilakukan pelaku
3.Bicarakan kejadian tersebut dengan orang-orang yang bisa dipercayai, atau laporkan kepada atasan atau pihak berwenang di perusahaan dan pastikan bahwa laporan ditindaklanjuti.
4.Jika laporan tidak mendapat perhatian dari perusahaan maka laporkan kejadian yang dialami kepada pihak kepolisian.
Contoh program yang efektif untuk dilakukan perusahaan dalam mencegah pelecehan seksual :
1. Mengeluarkan suatu pernyataan kebijakan spesifik yang melarang dilakukannya pelecehan seksual
2. mengembangkan suatu prosedur penyampaian keluhan bagi karyawan
3. menciptakan suatu atmosfer kerja yang mendorong para staf yang mengalami pelecehan seksual untuk tampil ke depan dan berbicara tentang apa yang dia alami
4. melakukan investigasi dan menyelesaikan keluhan-keluhan dengan cepat dan mengambil tindakan disipliner terhadap para pelaku pelecehan sehingga membuat para karyawan yang mendapat tindakan pelecehan tidak lagi ragu untuk menyampaikan keluhannya dan yakin bahwa setiap keluhannya akan direspon cepat.
5. pelatihan untuk mengajarkan pekerja bagaimana menghadapi pelecehan seksual dan konsekuensinya
6. adanya bagian khusus di perusahaan untuk menangani kasus pelecehan seksual.
7. Memastikan pada para pekerja bahwa semua diskusi dan penyelidikan akan dilakukan dengan menjunjung tinggi kerahasiaan dan prosedural adil.
2.Jika di posisi manajer tentu pendapat carter 3 cara untuk mencegah pelecehan seksual tsb sudah bisa di anggap benar. Dengan membuuat peraturan tertulis agar setiap karyawan tau apa yang harusnya tidak ia lakukan di kantor, dan pakaian apa yang sesuai dengan keadaan kantor tersebut. Dan dengan membuat peraturan peratur yang tegas dan sanksi yang tegas dan jelas, dapat membuat karyawan enggan untuk melakukantindakan pelecehan seksual. Meereka di beri gambaran apa yang akan di lakukan perusahaan apabila terjadi pelecehan seksual
2. Jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh carter menurut saya sudah efektif untuk mencegah pelecehan seksual dalam lingkungan kerja.
dan saya juga setuju dengan jawaban sdri Florencia yang kedua
2. Jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter (2008) tersebut menurut saya sebenarnya sudah Sudah efektif untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual. Selain itu mungkin manager bisa menambahkan kotak saran untuk pekerja, dan menambah pengamanan seperti melakukan pemeriksaan dadakan,memasang cctv untuk mengurangi terjadinya pelecehan dan mungkin lebih menjaga hubungan baik dalam organisasi agar apabila ada rahasia yang diketahui oleh karyawan tentang pelecehan dapat diketahui dan memberikan asnksi kepada karyawan tersebut.
2. Sebagai seorang manajer, langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter tersebut sudah cukup untuk menghindari pelecehan seksual di tempat kerja. Hal ini dilihat dari tidak cukup dari hanya pembuatan peraturan, namun juga harus ditindaklanjuti dengan pemberitahuan kepada seluruh karyawan. Karena banyak orang yang kurang memperhatikan peraturan secara tertulis. Apabila peraturan tersebut tidak dijalankan maka akan tidak dipedulikan oleh karyawannya. Maka dari itu, langkah-langkah tersebut saya anggap sudah cukup baik.
Terima kasih.
2. Jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter (2008) tersebut sudah cukup efektif, dan akan lebih efektif lagi jika ada tindakan preventif seperti adanya CCTV yang mengawasi, mengurangi jam kerja malam untuk perempuan, serta adanya hukuman yang jelas dan memiliki efek jera bagi pelaku tindakan pelecehan.
2. Menurut saya sudah cukup tetapi sebagai manajer kita harus memastikan bahwa karyawan merasa aman kembali untuk bekerja dan membuat mereka yakin bahwa tidak akan gerjadi pelecehan kembali
terimakasih.
2. Menurut saya langkah-langkah Carter dalam mencegah terjadinya pelecehan seksual ditempat kerja sudah efektif karena tidak hanya mengembangkan kebijakan dan prosedur terkait pelecehan seksual saja namun juga mensosialisasikan kebijakan tersebut kepada seluruh karyawan kemudian melatih supervisor dalam menerapkan kebijakan tersebut di lingkungan kerja. Namun, selain hal itu sebagai manajer, saya akan menerima semua pengaduan terkait adanya aktivitas yang menuju kea rah pelecehan seksual sehingga dapat mengantisipasi agar pelecehan seksual tidak terjadi.
2. saya setuju dengan jawaban saudari bunga untuk jawaban nomer 2. disitu carter membuat langkah-langkah yang cukup jelas, sehingga tidak hanya prosedur atau aturan yang diperjelas kepada anggota organisasi tetapi juga ada tindakan pelatihan .
2. Menurut saya jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang dikemukan oleh Carter sudah cukup baik untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual. Namun, itu kembali lagi kepada diri individu masing-masing yang harus mampu menjaga diri dan mau untuk dapat menerapkan atau mengikuti cara yang diberikan oleh perusahaan walaupun itu hanya sedikit cara untuk mencegah tapi individu juga harus mampu mengontrol sikap dan tingkah laku mereka sendiri terutama dalam lingkungan kerja sehingga tidak menimbulkan sesuatu yang tidak diharapkan (pelecehan seksual).
Terima kasih.
2. Menurut saya langkah-langkah yang ditawarkan Carter (2008) sudah cukup efektif dalam pencegahan terjadinya tindak pelecehan sekual tinggal bagaimana perusahaan menerapkannya dan pekerja menaati peraturan tersebut.
Terima kasih
2. Jika saya seorang manajer, langkah2 yang dikemukakan oleh Carter sudah cukup baik. Selain cara yang dikemukakan oleh Carter diatas, cara yang lain yang dapat saya lakukan jika saya seorang manajer adalah dengan memberikan para karyawan pelajaran mengenai seksualitas. Karena menurut agama, seksualitas merupakan salah satu anugrah yang indah dan kita sebagai manusia sering menyalah artikan seksualitas. Maka dari itu penting untuk memberikan pelajaran seputar seksualitas kepada karyawan agar mereka tahu apa itu seksualitas yang sebenarnya.
2.Jika saya sebagai manajer langkah-langkah terhadap pencegahan terjadinya pelecehan seksual yang dikemukakan oleh Carter (2008) menurut saya sudah cukup optimal dan baik juga untuk diterapkan dan juga perlu ditambah lagi dengan hukuman yang seberat-beratnya untuk pelaku pelecehan tersebut, sehingga pelakupun harus berpikir lagi sebelum melakukan pelecehan tersebut.
2. Menurut saya ketiga teori tersebut sudah baik dan efektif untuk diterapkan dalam suatu lingkungan kerja
Terima Kasih
2. Iya efektif, karena dengan mensosialisasikan, melatih dan mengembangkan kebijakan dapat mengatasi masalah pelecehan seksual. Melatih untuk melatih seseorang untuk tidak melakukan pelecehan seksual. Mensosialisasikan bahayanya pelecehan sexual. Kebijakan adanya larangan para pekerja melakukan pelecehan sexual.
terima kasih
2. Ya, cukup efektif, namun semua tergantung dari setiap individu, bila semua mampu menahan diri maka cara tersebut sangat efektif
2. Menurut saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter sudah cukup untuk mencegah pelecehan seksual. Dengan pengetatan ke bagian tempat-tempat yang jarang dilewati oleh pekerja dan di sudut-sudut ruangan dengan memberi kamera cctv. Dan bilapun masih ada tindakan nekat dari pekerja yang melakukan pelecehan setidaknya sudah disiapkan sanksi yang berat dan menggunakan cctv sebagai barang bukti untuk dibawa kepada polisi.
2. Menurut saya, tahap-tahap yang ditawarkan sudah sangat efektif untuk dilakukan didalam sebuah lingkungan kerja karena jika di dalam suatu lingkungan kerja terdapat sebuah kebijakan mengenai pelecehan seksual, maka lingkungan tersebut sangat memperhatikan para pekerjanya dan secara tidak langsung semua kebijakan tersebut membuat para pekerja merasa aman karena sudah adanya kebijakan mengenai pencegahan pelecehan seksual
terima kasih
2.Menurut saya, jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang ditawarkan tersebut sudah cukup efektif untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual di lingkungan kerja.Karena jika ketiga langkah tersebut dijalankan dengan baik maka pasti akan berpengaruh terhadap pengurangan pelecehan seksual di tempat kerja.
Terima kasih.
Saya setuju dengan pendapat saudari Liliani Imelda, bahwa cara untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual ditempat kerja adalah cara berpakaian karna salah satu factor yang memicu pelecehan seksual. Kita harus tetap berhati-hati untuk memilih pakaian yang tidak terlalu ketat atau terlalu mengundang terjadinya pelecehan. Bahwa pakaian yang berlebihan tidak sesuai dengan situasi kerja. Terkadang, rekan kerja laki-laki maupun prempuan di kantor menyalah-artikan sebuah keramahan yang ditampilkan oleh rekan kerja, sehingga muncul hasrat untuk mencoba menggoda, apalagi jika kita termasuk kategori orang yang secara alami ekspresif dan sering menyentuh orang lain saat berbicara atau tertawa dan banyak tersenyum, cobalah untuk mengontrol sifat ini selama jam kerja. Saya sependapat dengan pemikiran tiga hal yang disebutkan diatas sebagai salah satu langkah untuk mengurangi tidakan pelecehan seksual bagi pekerja jika saya sebagai manajer karna dengan memberikan kebijakan secara tertulis agar dapat dipedomani oleh seluruh pekerja.
Terimakasih
Terimakasih
2.Menurut saya, langkah-langkah yang ditawarkan oleh Carter akan dapat berjalan secara efektif untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual selama tiap semua langkah-langkah dari kebijakan tersebut dapat disosialisasikan dan dijalankan dengan baik sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
2. Menurut saya, langkah-langkah atau tahap-tahap yang diberikan sudah sangat efektif untuk diterapkan dan dilakukan di lingkungan kerja, karena dengan adanya kebijakan mengenai pelecehan seksual di lingkungan kerja karena dengan kebijakan-kebijakan tersebut maka karyawan akan merasa diperhatikan oleh tempat mereka bekerja dan para karyawan dapat merasa bahwa mereka bekerja di lingkungan yang aman bagi mereka
2. menurut saya ke tiga langkah yang ditawarkan cukup bagus dan masuk akal, karena ketiganya saligng melengkapi, tetapi saya mau menambahkan satu hal adanya himbauan berpakaian sopan ketika berada dikantor dan perilaku sopan sehingga tidak adanya kejadian kejadian yang tidak di'inginkan. perlu di ingat pelecehan sexual mungkin buan hanya karena ada kemauan dari sang pelaku melainkan juga ada yang menggerakan minat dari sang pelaku.. entah dari sikap perilaku atau cara berpakaian lawan jenis.
yang kedua , saya juga setuju dimana perlu menanamkan nilai etika dalam pergaulan sehingga lingkungan kerja menjadi nyaman dan sehat.
2. Jika saya sebagai manajer maka saya setuju dengan carter (2008). Saya akan membuat kebijakan-kebijakan dan peraturan agar tidak terjadi pelecehan dan meminta dengan karyawan atau para supervisor agar jika melihat terjadinya pelecehan seksual maka segera di laporkan dan di berikan hukuman.
2. Menurut saya langkah-langkah yang ditawarkan carter tersebut sangat efektif apabila dilaksanakan dalam lingkungan kerja, terutama lingkungan kerja yang rawan terhadap pelecehan seksual. Dan hal ini akan lebih efektif bila manajer memberi training-training maupun wawasan mengenai dampak negatif yang ditimbulkan oleh pelecehan seksual.
2. Menurut saya langkah yang ditawarkan oleh Carter cukup efektif untuk dapat mengatasi tindak pelecehan seksual yang terjadi di area tempat kerja. Tp selain 3 cara tersebut juga harus diberikan sanksi atau tindak tegas apabila nantinya terjadi tindak pelecehan seksual
karena selama ini, banyak korban pelecehan seksual justru tidak berani angkat bicara karena besarnya trauma dan juga ketakutan akan kehilangan pekerjaan.
dengan ketegasan yang dimiliki oleh karyawan pun akan membantu mengurangi adanya tindakan pelecehan seksual.
2. Menurut saya, langkah-langkah yang dikemukakan oleh Carter adalah efektif karena dengan adanya membuat kebijakan tertulis, mensosialisasikan pada seluruh pekerja, dan juga melatih para supervisor agar disosialisasikan pada seluruh karyawan sebuah perusahaan dapat menimbulkan budaya sopan pada perusahaan tersebut dan langkah-langkah tersebut juga mencegah adanya pelecehan seksual pada seluruh anggota organisasi pada perusahaan.
Terima kasih.
2.jika saya seorang manajer saya akan memulai semua langkah carter karena langkah yang di berikan oleh carter sangat berpengaruh daldam dunia kerja dan dapat mengurangi tindak pelecehan seksual dan bila perlu semua pekerja harus mendapatkan 3 cara carter agar pelecehan seksual dapat berkurang dan tidak ada lagi dan memberitahu bahwa pelecehan seksual sangat merugikan orang lain
2. menurut saya langkah tersebut kurang efektif bila hanya dengan menerapkan serta mensosialisasikan suatu kebijakan saya karena suatu kebijakan tersebut baru akan berjalan bilah terlah terjadi tindakan pelecehan, harusnya sebuah perusahaan atau organisai harus dapat mengambil suatu tindakan yang tepat sebelum hal yang tidak di inginkan tersebut terjadi dan memberikan rasa nyaman terhadap semua karyawan saat mereka menjalankan pekerjaannya sehingga karyawa dapat menyelesaikan pekerjaan dengan hasil yang optimal.
2. menurut saya langkah tersebut sangat lah efektif untuk mengurangi pelecehan seksual dalam rutinitas pekerjaan dengan memberikan kebijakan kebijakan dalam lingkungan kerja yang membatasi karyawan dalam melakukan tindakan pelecehan
2. langkah tersebut sangatlah efektif menurut saya karena dengan memberikan kebujakan yang tegas bagi para karyawan dan memberikan sosialisasi yang tepat bagi para karyawan dapat memperkecil kemungkinan terjadinya pelecehan seksusal di dunia kerja karena para karyawan dapat mengerti sangsi tegas apa yang akan dia terima bila melakukan hal tersebut.
Menurut saya sudah cukup efektif, namun manajer dapat menambahkan kebijakan/peraturan/prosedur yang lain untuk mendukung tentang pencegahan pelecehan seksual, karena pelecehan seksual adalah penyakit kelainan yang diderita oleh seseorang, walaupun memang cara yang ditawarkan oleh carter dapat digunakan namun dapat ditambahkan peraturan yang lain. Menurut saya, jika saya seorang manajer saya akan membuat peraturan yang tegas beserta sanksi jika melanggar peraturan tersebut, peraturan atau prosedur tentang cara berpakaian yang sopan agar mengindari hal-hal yang tidak diinginkan. Dan juga manajer dapat membantu untuk memansang CCTV diseluruh ruangan yang setiap 24 jam dpat dikontrol, terutama ruangan yang bersifat mendukung untuk melakukan perbuat tersebut.
Apabila saya sebagai manager, saya akan menerapkan semua cara Carter. menurut saya cara Carter sudah baik dan efektif, tetapi saya hanya ingin menambahkan. bahwa kerohanian seorang pekerja juga sangat berpengaruh, dan sebagai manager harus menjadi figur atas kebijakan yang telah dibuatnya.
2. langkah tersebut sangatlah efektif menurut saya karena dengan memberikan kebujakan yang tegas bagi para karyawan dan memberikan sosialisasi yang tepat bagi para karyawan dapat memperkecil kemungkinan terjadinya pelecehan seksusal di dunia kerja karena para karyawan dapat mengerti sangsi tegas apa yang akan dia terima bila melakukan hal tersebut.
yang kedua, perlunya kebijakan yang disertai sanksi dengan harapkan meminimalisir kejadian-kejadian yang tidak diharapkan.
2. Menurut saya pencegahan yang diberikan Carter (2008) cukup efektif dalam suatu organisai, perlu menambahkan beberapa pencegahan seperti sanksi bagi yang melakukan pelecehan seksual untuk mencegah para pelaku yang ingin melakukan hal tersebut, cara tersebut dapat melengkapi dari cara pencegahan Carter (2008)
2. Menurut saya langkah-langkah yang ditawarkan karter sudah cukup efektif untuk mencegah pelecehan seksual.
Terima kasih.
1. Menurut saya, jika saya seorang pekerja , cara mencegah terjadinya pelecehan seksual di lingkungan kerja dengan cara menjaga kesopanan dalam berpakaian dan bertingkah laku selain itu saya lakukan adalah saya menolak setiap ajakan yang berhubungan dengan pelecehan seksual.
2.Menurut saya, jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang ditawarkan oleh carter (2008) menurut saya sudah efektif dalam mencegah pelecehan seksual dalam lingkungan kerja. Terima kasih :)
terimakasih.
Terimakasih.
2. Menurut saya jika saya sebagai manajer langkah-langkah yang diberikan oleh carter (2008) sangatlah efektif tetapi harus ditambahkan dengan sanksi- sanksi yang memberatkan pelaku tersebut.
saya setuju dengan langkah langkah yang di tawarkan oleh carter dan menurut saya susah cukup efektif untuk pencegahan..
3103012251
Jika saya seorang manajer cara yang di berikan carter sangat lah efektif. Tetapi kita harus juga menambahkan sanksi supaya karyawan yang melakukan mendapatkan efek jerah sehinggah tindakan seperti itu tidak terulang.
Jika saya seorang manajer, kualifikasi dari carter cukup efektif tetapi dalam pelaksanaannya harus konsisten dan dijalankan dengan tegas. Selain itu, perlu dilakukan evaluasi secara rutin agar terus dilakukan perbaikan terhadap kebijakan serta pelatihan yang dibuat.
Selain itu, apabila saya menjadi manajer akan menetapkan kebijakan yang ketat agar ketika orang ingin melakukan tindakan yang tidak sesuai orang tersebut akan berpikir lagi karena kebijakan diikuti oleh sanksi yang ketat. Kebijakan juga perlu diawasi dan dievaluasi prosesnya.
2. menurut saya, untuk dapat melakukan pencegahan yang diberikan oleh Carter ditahun (2008) itu sangat cukup lebih efektif dalam melakukan suatu organisasi, dan sangat perlu untuk menambahkan beberapa pencegahanseksual seperti sanksi bagi yang melakukan/melakukan pelecehan seksual untuk dapat mencegah para pelaku yang ingin melakukan hal tersebut, maka cara yang lebih efektif tersebut dapat melengkapi dari cara pencegahan supaya tidak menambah korban yang lain dan bisa mengakibatkan perbuatan yang lebih fatal dan ganguan jiwa pada perempuan tsb dan itu menurut Carter pada tahun (2008).
2. Jika saya seorang manajer, yang diberikan oleh Carter ditahun (2008) itu sudah efektif, tetapi saya akan menambahkan mungkin pelatihan untuk para wanita dapat melindungi dan membela dirinya terhadap perilaku kriminalitas, terutama pelecehan seksual.
2. Jika saya sebagai manajer,menurut saya apa yang dikemukakan oleh Carter sudah cukup efektif,hanya saja pada kenyataannya tentu saja akan saja ada celah-celah yang masih memungkinkan hal itu masih bisa terjadi. Kembali lagi solusi paling baik adalah kembali pada kesadaran masing-masing individu.
Jika saya menjadi manajer, langkah-langkah tersebut benar. Tapi tidak menjamin perusahaan yang menggunakan langkah tersebut terbebas dari kasus pelecehan seksual. Semua itu kembali dari diri tenaga kerja masing-masing. Ketika memang pikiran mereka sudah kotor, dan mereka menyalahgunakan otoritas maka tindak pelecehan seksual akan terjadi.
Terimakasih
2. Sebagai seorang manajer saya akan membuat kebijakan tegas yang mengatur tentang tindakan pelecehan seksual. Akan ada aturan yang jelas agar anggota dr perusahaan tidak akan ada yang melakukan penyimpangan. Jika terbukti ada pelecehan maka orang yang melakukan tersebut akan dikenai sanksi dengan tegas,dilaporkan ke pihak berwajib, bahkan akan dikeluarkan.
2. Sebagai manajer saya akan membuat peraturan tegas yang bersifat mengikat semua lapisan baik atasan maupun bawahan agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan;
2. langkah yang dikemukakan oleh carter sudah cukup baik namun masih ada beberapa celah , karena jika memang personal seseorang itu sudah menginginkan pelecehan seksual , maka susah untuk dihilangkan, sebagai manajer , tindakan sangsi yang dilakukan oleh pekerja yang melakukan pelecehan seksual harus tegas sehingga dapat mengurangi tindakan tsb
2. Secara teknis, kurang, menurut saya, setiap ruang kerja di kantor harus dipasang alat semacam CCTV yang dikontrol oleh petugas keamanan yang terpercaya. Perusahaan juga harus menanamkan nilai-nilai moral yang kuat terhadap para pekerjanya.
2. teroi carter cukup bagus, tetapi tidak cukup untuk di Indonesia, untuk mencegah pelecehan seksual di Indonesia diperlukan pemasangan cctv di setiap sudut tempat kerja dan memberikan sanksi yang cukup keras untuk pelaku pelecehan seksual maupun sanksi publikasi.
2. jika saya sebagai manajer, langkah-langkah yang ditawarkan oleh carter menurut saya efektif untuk dilakukan.