Sat Resnarkoba Polrestabes Surabaya Kali ini kembali berhasil mendapatkan tangkapan kelas kakap , hal ini disampaikan lansung melalui Press Release yang dipimpin oleh Kapolrestabes Surabaya
Ratusan Kilogram Sabu dan Ganja Diamankan Polisi, Tersangka Terancam Hukuman Mati
Surabaya - Satuan Reserse Narkotika, (Satresnarkoba) Polrestabes Surabaya menangkap delapan kurir dalam kasus peredaran narkotika jenis sabu dan ganja dengan barang bukti Ratusan Kilogram .
Kombes Pol Achamad Yusep Gunawan Kapolrestabes Surabaya mengatakan, puluhan kilogram narkotika jenis sabu yang diamankan oleh kepolisian dalam penangkapan tersebut.
"Narkotika jenis sabu sebanyak ratusan bungkus, kalau ditimbang dengan berat keseluruhan 90,7 kilogram," ujar Yusup di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (18/8/2022).
Menurut Kapolrestabes Surabaya, penangkapan dari delapan tersangka berawal dari salah satu tersangka RM (38) warga Bakeri Kabupaten Deli serdang Sumatera Utara, yang diamankan anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.
"Anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, menangkap RM di Lobby Hotel Surabaya, kemudian polisi menemukan 5,3 Kilogram sabu yang disimpan di dalam tas jinjing milik RM," katanya.
Perwira Polisi dengan tiga melati di pundaknya Kombes Pol Achmad Yusep Gunawan menjelaskan, Berdasarkan hasil pengembangan tersebut, kemudian polisi melakukan penyelidikan di wilayah Bengkulu Kepahiang Kabupaten, Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu.
"Setelah melakukan serangkaian penyelidikan di sana, kemudian anggota mengamankan AN (28) BA (27) dan AY (28) ketiga tersangka yang berhasil diamankan polisi merupakan warga Surabaya, dari dalam Bus penumpang tujuan Pulau Jawa," ucap Yusep.
Kapolres menambahkan, Saat dilakukan penggeledahan dari tiga tersangka, polisi menemukan 42 bungkus sabu yang sudah dikemas dalam bungkus teh cina dengan seberat 43,9 Kilogram dan satu poket sabu seberat 3,70 gram.
"Ketiga tersangka mengaku baru saja mengambil barang haram sabu tersebut, dari seseorang di sebuah hotel di Pekanbaru Riau," kata Yusep.
Tidak sampai berhenti disini kata Yusep, kemudian pada Rabu (15/06/2022) sekira pukul 03.00 WIB, di sebuah rumah makan kota Medan, anggota Satresnarkoba meringkus dua tersangka yakni, AL (25) dan CH (27) kedua tersangka merupakan warga Banjarmasin, Saat dilakukan penggeledahan ditemukan 40 bungkus kemasan teh cina yang berisi sabu dengan berat 41,8 Kilogram.
"Saat di interogasi kedua tersangka mengaku baru saja mengambil sabu tersebut, di sebuah Hotel di kota Medan dan hendak dibawa ke Pekanbaru, kedua tersangka mengaku sudah beroperasi sejak tahun 2021," tegas Yusep.
Kemudian sambung Kapolrestabes Surabaya, pada Rabu, (20/07/2022) sekitar pukul 16.30 Wib, di wilayah Sidoarjo, anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, mengamankan seorang tersangka yaitu, AZ (24) di kediamannya Sidoarjo Jawa Timur.
"Saat dilakukan penggeledahan oleh petugas tersangka AZ menyimpan beberapa bungkus ganja diantaranya, satu bungkus ganja 197 gram, satu bungkus ganja 36 gram, satu poket ganja 4,48 gram, dan satu poket ganja 4,14 gram, barang tersebut dibungkus tas kain di loteng rumahnya," jelas Yusep.
Yusep menambahkan, Dari pengakuan AZ kepada petugas bahwa ia mengedarkan narkotika jenis ganja untuk meraih keuntungan pribadi.
"Selanjutnya atas informasi yang diberikan oleh AZ, Anggota melakukan pengembangan pada Rabu, (20 Juli 2022) sekitar Pukul16.30 WIB, di Jalan Kedungrejo Sidoarjo, polisi melakukan penangkapan tersangka berinisial EK (27) di kediamannya,"
Terakhir Kapolrestabes, Saat dilakukan penggeledahan di dalam rumahnya ditemukan 45 bungkus ganja seberat 13.356,17 gram, satu poket sabu seberat 0,71 gram, EK mengaku sudah 3 kali sebagai kurir atas perintah atasannya yang berinisial GG (DPO) untuk menyimpan barang kiriman dari Jakarta dan kemudian diedarkan kepada pemesannya sesuai arahan dari atasannya.
"Akibatnya, para tersangka dikenakan Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati," pungkasnya.
Melalui penangkapan narkotika jenis sabu seberat 90,7 kilogram, Polrestabes Surabaya telah menyelamatkan lebih dari 1,2 Juta jiwa anak bangsa dari penyalahgunaan narkotika.
Pakar SEO Indonesia,
Pakar SEO, Master SEO Surabaya,
Ahli SEO Surabaya,
Pakar SEO Surabaya,
Master SEO,
Ahli SEO ,
Ahli SEO Indonesia,
Pakar SEO Surabaya Terbaik,
Pakar SEO Terbaik ,
Seo Surabaya,
Seo Surabaya Terbaik ,
Jasa SEO ,
Jasa SEO Surabaya, Jasa SEO Surabaya Terbaik
https://pojokbaca.info/2022/08/18/ratusan-kilogram-sabu-dan-ganja-diamankan-polisi-surabaya-tersangka-terancam-hukuman-mati/?feed_id=4721&_unique_id=62fe3060a3e6c
Bondowoso, - Semangat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 dirasakan oleh seluruh rakyat Tanah Air, tanpa terkecuali anak-anak yatim piatu.
Di tengah keterbatasan dan himpitan ekonomi, para anak yatim piatu di Ponpes Yatim Piatu Aszahro Desa Locare Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso yang diasuh oleh Ustad Udin tetap merasakan gelora kemerdekaan. Tepatnya pada hari Jumat 19/08 2022 Korp Brimob Kompi 3 Batalyon B yang ada di Bondowoso bersama dengan Kapolsek Curahdami memberikan santunan kepada anak yatim piatu di Ponpes Aszahro Desa Locare.
Acara ini dilaksanakan dalam merayakan HUT Kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang 77 Tahun. Acara penyerahan santunan ini berupa Beras, Indomie, serta uang tali asih yang diperuntukkan anak yatim yang ada di Ponpes Aszahro. Bantuan ini diserahkan langsung kepada pengasuh Ponpes Aszahro Ustad Udin.
Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut Danki Brimob yang diwakili oleh Aiptu Taufan, Danton 1 Ki 3 Yon B Bondowoso, Kapolsek Curahdami Iptu Didik Waluyo, SH beserta anggotanya, Bhabinkamtibmas Desa Locare, Kanit Sabhara Polsek Curahdami dan pihak Pemdes Locare.
Dalam kesempatan ini Kapolsek Curahdami Iptu Didik Waluyo, SH menyampaikan dan berharap semoga apa yang dilakukan oleh pengasuh Ponpes Yatim Piatu Aszahro yaitu Ustad Udin dalam mengelola Yayasan ini mampu dilanjutkan oleh para penerusnya, sehingga menjadi manfaat bagi sesama umat.
"Dalam rangka HUT RI Ke-77, mari kita sama-sama berdoa agar Tanah Air lekas pulih dalam membangun perekonomian dari masa Pandemi yang kita rasakan beberapa tahun sebelumnya, sehinggga situasi kembali normal seperti sediakala,"ujar Kapolsek Curahdami.
Iptu Didik Waluyo, SH juga memotivasi bagi para santri untuk gigih dalam menggapai mimpi dan mewujudkan cita-cita setinggi langit.
"Siapa pun berhak untuk mencapai cita-cita, bukan tidak mungkin anak pemulung maupun anak yatim untuk menempuh S2 bahkan S3. Oleh karenanya, pendidikan sebagai mobilitas vertikal jangan sampai ditinggalkan,"imbuh Kapolsek.
Kapolsek Curahdami juga tidak lupa menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan Vaksinasi.
"Sesuai amanat menyukseskan program vaksinasi yang digiatkan pemerintah, para santri dan masyarakat yang sudah berusia 12 tahun ke atas juga telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama, kedua dan ketiga atau Boster, para santri binaan telah mendapatkan vaksin sebagaimana hak warga negara seutuhnya. Semoga dengan vaksin yang didapatkan, kekebalan tubuh terhadap virus akan optimal, "ungkapnya.
"Kami juga berharap Semoga apa yang telah diberikan kepada anak-anak Yatim hari ini bisa bermanfaat serta bisa sedikit membantu keperluan sehari-hari. Kami juga ucapkan terima kasih kepada Korp Brimob Kompi 3 Batalyon B yang ada di Bondowoso atas bantuan atau santunan yang diberikan kepada Ponpes Yatim Piatu Aszahro di Desa Locare Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso, " pungkas Iptu Didik Waluyo, SH.
https://pojokbaca.info/2022/08/19/korp-brimob-bersama-kapolsek-curahdami-memberikan-santunan-ke-ponpes-yatim-aszahro-desa-locare/?feed_id=4781&_unique_id=62ff289ad0baa
SURABAYA - Gabungan relawan Surabaya Raya yang berjanji setia, Satu Komando Ikut Jokowi 2024 telah membentuk wadah dengan nama 'Sapu Lidi'. Sebagai wujud komitmen mendukung dan mengawal seluruh sikap dan kebijakan Jokowi untuk kemajuan Bangsa Indonesia.
Sedianya, para relawan Surabaya yang tergabung dalam 'Sapu Lidi' akan menggelar konser akbar dengan tema 'Satu Komando Ikut Jokowi 2024', bersama vokalis ternama Radja, Jamrud, Selfi Nafila dan Widhi Arjuna. Bertempat di Gelora Sepuluh November, Kota Surabaya. Minggu 21 Agustus 2022 mendatang.
Sedikitnya ada 21 elemen relawan yang tergabung dalam Sapu Lidi. Mereka menyerukan kesetiaan dan satu komando mengikuti Jokowi 2024.
Di Gelora Sepuluh November, Surabaya rencananya relawan Sapu Lidi berkumpul dan bersatu untuk bersilaturahmi, sambung roso, juga sekaligus menggelorakan semangat, menegaskan komitmen bersama untuk tetap satu komando 2024 ikut Pak Jokowi, Wani...!," Tegas Ahmad Badrut Tamam, ketua Sapu Lidi.
Sikap tegak lurus para relawan Sapu Lidi, bukan tanpa dasar..!
Menurut mereka, Presiden Jokowi telah berjuang keras untuk terus memberikan yang terbaik bagi Indonesia
[embed]https://youtu.be/cpZ4LcXKtvQ[/embed]
